MILAN - Buah kesabaran dari klub sebesar Inter Milan sudah habis, Claudio Ranieri pun akhirnya resmi dipecat sebagai allenatore La Baneamata. Mantan pelatih Juventus dan Chelsea itu pun akhirnya didepak dari kepelatihan setelah kalah dari Juve 0-2 akhir pekan lalu.
Penggantinya adalah pelatih muda, Andrea Stramaccioni yang sebelumnya
merupakan pelatih kepala Inter Primavera. Meski sebagai pelatih
caretaker, namun Stramaccioni mengaku antusias dengan pemanggilan ini.
Tapi sebelumnya dia yang diwawancarai dengan salah satu media Italia,
sejujurnya tidak tahu dengan pemanggilan tersebut.
“Terus terang saya hanya tahu dari anda di sini (tentang pemanggilan
jadi pelatih Inter),” ungkap Stramaccioni, seperti dilansir Football-Italia, Selasa (27/3/2012).
Namun sejujurnya pula, dia selalu menjawab jika sang presiden, Massimo
Moratti menghubunginya. “Ketika Moratti memanggil, saya selalu
merespons. Secara umum, dia presiden saya dan saya akan selalu menjawab
teleponnya,” sambungnya.
Stramaccioni, merupakan pelatih yang membawa tim U-19 Inter menjuarai
edisi perdana Next Generation Series atau Liga Champions untuk usia 19
tahun. Dia pun bangga bisa memberikan gelar bagi Inter Primavera ini.
“Ini kemenangan Inter yang juga merupakan kemenangan bagi semua sepak
bola Italia. Dari sini sampai akhir musim liga, satu yang penting adalah
liga Primavera karena ada Scudetto yang diperebutkan dan kami berjuang untuk itu,” tekadnya.
Dia punya waktu sekira empat hari untuk mempersiapkan tim dan memulai
debut melawan Genoa di Giuseppe Meazza pada lanjutan Serie A, Minggu
(1/4/2012) mendatang.
(fir)
Duduki Pelatih Inter, Stramaccioni Antusias
Selasa, 27 Maret 2012
Diposting oleh yosua artawan di 06.34
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar